Jakarta – Operasi Zebra Jaya 2021 mulai diberlakukan hari ini. Ada hal-hal yang wajib diketahui bagi para pengguna jalan di ibu kota.
Operasi Zebra Jaya 2021 bakal digelar selama 14 hari. Untuk meresmikannya, pagi tadi Ditlantas Polda Metro Jaya sudah menggelar apel di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya.
Lantas, apa saja serba-serbi Operasi Zebra Jaya 2021? Selengkapnya, simak rangkuman di bawah ini.
Daftar Sasaran Operasi
Operasi Zebra Jaya 2021 bakal menyasar pelanggaran lalu lintas. Hal itu seperti plat nomor kendaraan hingga sirene dan rotoar yang tidak sesuai.
“Ada knalpot bising, penggunaan pelat nomor yang tidak sesuai peruntukan, sirene dan rotator tidak sesuai dan pelanggaran yang berpotensi kecelakaan lalu lintas,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (12/11).
Pelanggaran itu menjadi prioritas dalam penindakan di Operasi Zebra Jaya 2021. Nantinya, petugas di lapangan bakal mengecek kelengkapan surat kendaraan mobil-mobil berpelat khusus.
“Kita akan cek kendaraan-kendaraan yang selama ini gunakan pelat nomor khusus maupun rahasia. Kita akan periksa di lapangan apakah memang dia ada STNK-nya atau masang-masang sendiri,” terang Sambodo.
Penggunaan sirene dan rotoar yang tidak sesuai pun menjadi prioritas polisi dalam penindakan Operasi Zebra Jaya 2021. Dia menegaskan, kendaraan plat hitam tidak diizinkan menggunakan rotoar dan sirene.
Untuk memaksimalkan Operasi Zebra Jaya 2021, kepolisian turut menggandeng beberapa jajaran. Hal ini seperti TNI, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta dan Satpol PP DKI Jakarta. Adapun total personel yang dilibatkan berkisar 3.070 personel gabungan.
Operasi Zebra Jaya 2021 merupakan operasi rutin guna meningkatkan ketertiban masyarakat dalam berlalu lintas. Polisi pun menggunakan unit patrol bergerak untuk meningkatkan kepatuhan warga terhadap aturan lalu lintas.
“Operasi Zebra Jaya 2021 tidak ada razia di jalan, karena (khawatir) akan timbulkan kerumunan. Tapi kami akan lakukan penegakan hukum secara mobile dengan gunakan unit-unit patroli mobile dan akan laksanakan penindakan apabila ditemukan pelanggaran UULAJ,” ujar Sambodo.
Polantas Diminta Profesional
Dalam sambutan apel gelar pasukan pelaksanaan Operasi Zebra Jaya 2021, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meminta anggotanya untuk bersikap humanis dan simpatik dalam melaksanakan tugas. Dia pun meminta seluruh jajarannya agar bersikap profesional.
“Ada beberapa penekanan kepada personel yang terlibat Operasi Zebra. Pertama, laksanakan operasi ini dengan persuasif, humanis, dan simpatik,” kata Fadil di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (15/11/2021).
Dia mengingatkan agar tak ada lagi anggota polisi lalu lintas yang bertugas tidak sesuai dengan prosedur. Dalam pelaksanaan Operasi Zebra Jaya 2021 nanti, Fadil juga meminta anggotanya untuk memperhatikan attitude.
“Perhatikan attitude anggota di lapangan. Tetap jaga sopan santun dan profesional. Jangan ada lagi (polisi) lalu lintas bekerja tidak sesuai prosedur,” ucapnya.
Informasi selanjutnya soal Operasi Zebra Jaya 2021 dapat disimak di halaman berikutnya.
Sumber : Detik