InfoPenguasa.com – Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menegaskan bahwa tidak ada rencana reshuffle kabinet dalam waktu dekat. Pernyataan ini merespons spekulasi yang menyebar mengenai kemungkinan perubahan di jajaran kabinet Presiden Joko Widodo.
Ari Dwipayana menjelaskan, “Tidak ada rencana atau agenda reshuffle kabinet pada tanggal 14 atau 15 Agustus 2024, seperti isu yang beredar.” Pernyataan ini disampaikan saat konfirmasi dengan Kompas.com pada hari ini. Ia juga mengingatkan bahwa Presiden Jokowi sebelumnya sudah menjelaskan, “Pengangkatan dan pemberhentian menteri adalah hak prerogatif Presiden yang dapat dipergunakan jika diperlukan.”
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, M Yusuf Permana, juga menambahkan bahwa pihaknya belum menerima informasi terkait reshuffle kabinet. “Kami belum mendengar tentang reshuffle Kabinet. Bapak Presiden sudah sampaikan bahwa ‘jika diperlukan’. Beliau memiliki Hak Prerogatif,” ungkapnya.
Sebelumnya, kabar mengenai kemungkinan reshuffle kabinet sempat beredar luas. Isu ini mengemuka di tengah persiapan Presiden Jokowi untuk memberikan pidato tahunan di Kompleks DPR MPR RI pada 16 Agustus 2024, menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79. Selain itu, pada 17 Agustus 2024, Presiden Jokowi akan memimpin upacara HUT RI di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Sumber yang terdekat dengan Istana menyebutkan bahwa ada kabar tentang kemungkinan perubahan di kabinet, yang melibatkan empat menteri, termasuk dua di antaranya yang berasal dari partai politik. Namun, Ari Dwipayana menegaskan bahwa informasi tersebut tidak memiliki dasar yang jelas dan tidak akan terjadi dalam waktu dekat.
Pernyataan ini menghapus spekulasi yang berkembang di kalangan publik dan media mengenai kemungkinan adanya reshuffle kabinet sebelum peringatan HUT RI. Klarifikasi ini juga menegaskan komitmen Presiden Jokowi untuk menjalankan hak prerogatifnya sesuai kebutuhan pemerintahan, tanpa terpengaruh oleh spekulasi.
Dengan klarifikasi dari pihak Istana, publik diharapkan dapat lebih memahami posisi Presiden Jokowi terkait isu reshuffle kabinet dan menunggu informasi resmi yang akan diumumkan pada waktu yang tepat. Sementara itu, perhatian kini beralih ke persiapan perayaan HUT RI dan kegiatan-kegiatan resmi yang akan dilakukan Presiden Jokowi dalam rangka memperingati hari bersejarah bagi bangsa Indonesia.
Sumber: Kompas.