Jakarta –
Ketua Umum Projamin atau Pro Jokowi-Amin, Ambroncius Nababan, menjadi tersangka kasus dugaan rasialisme kepada eks komisioner Komnas HAM Natalius Pigai. Relawan Jokowi Mania (JoMan) menyatakan Ambroncius Nababan tak dikenal di kalangan aktivis pro-Presiden Jokowi.
“Ambroncius ini tidak dikenal di kalangan nasional aktivis pro-Jokowi. Dia hanya tokoh dan aktivis lokal. Jadi tidak punya sense of sensitivitas politik nasional. Alhasil, dia malah terjebak dalam isu SARA,” kata Ketua Umum JoMan Immanuel Ebenezer kepada wartawan, Rabu (27/1/2021).
Ambroncius menjadi tersangka Bareskrim Polri karena unggahan foto gorila dan Natalius Pigai yang dianggap rasis. JoMan meminta semua pihak mengedepankan situasi yang kondusif akibat ulah Ambroncius Nababan.
“Saya juga berharap Abang Natalius Pigai untuk bersabar dan tidak melakukan langkah-langkah yang kontraproduktif. Apalagi jika sampai isu ini jadi liar dan ada provokator yang memanaskan suasana di Papua,” ucap Noel.
Ambroncius Nababan sudah diperiksa polisi terkait unggahan diduga rasis kepada Natalius Pigai. Akun Facebook bernama Ambroncius Nababan mengunggah foto Natalius Pigai yang disandingkan dengan foto gorila.
“Edodoeee pace. Vaksin ko bukan sinovac pace tapi ko pu sodara bilang vaksin rabies. Sa setuju pace,” tulis Ambroncius.
Ambroncius Nababan kini sudah ditahan setelah dilakukan pemeriksaan.
“Dilakukan penahanan terhadap yang bersangkutan,” ujar Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Slamet Uliandi kepada detikcom, Rabu (27/1).
(gbr/tor)