Info Penguasa – Hakikat wawasan nusantara adalah keutuhan dan kesatuan wilayah nasional. Artinya, hakikat nusantara adalah kesatuan bangsa dan kesatuan wilayah.
Wawasan Nusantara sendiri merupakan pandangan negara Indonesia terhadap rakyat, negara dan daerah.
Memahami hakikat Wawasan Nusantara penting bagi setiap warga negara. Hal ini karena sifat wawasan nusantara erat kaitannya dengan Pancasila dan UUD 1945, bukan hanya kepentingan nasional.
Melalui sifat Wawasan Nusantara, warga negara akan saling menjunjung tinggi keutuhan dan persatuan bangsa Indonesia. Berikut ulasan tentang hakikat pandangan nusantara dan rangkuman pengertian pandangan nusantara dan posisinya.
Hakikat Wawasan Nusantara adalah keutuhan nusantara atau negara. Dengan kata lain, esensi Wawasan Nusantara adalah menjaga keutuhan seluruh nusantara di dalam nusantara untuk kepentingan bangsa dan negara.
Mengutip dalam buku Wawasan Nusantara (2012) karya Sri Widayati, hakikat wawasan nusantara adalah penjabaran dari Pancasila sebagai falsafah, pandangan hidup, ideologi bangsa Indonesia berdasarkan pengalaman sejarah, kondisi geografi, dan kehidupan sosial budaya bangsa Indonesia.
Setiap warga negara dan aparatur negara harus berpikir, bersikap, dan bertindak secara utuh serta menyeluruh, semata-mata demi kepentingan bangsa dan negara Indonesia. Hal tersebut juga mencakup produk yang dihasilkan oleh lembaga negara yang wajib untuk selalu berada dalam lingkup dan juga demi kepentingan bangsa Indonesia. Serta, yang terpenting tanpa mengesampingkan kepentingan daerah, golongan dan individu.
Dengan begitu, hakikat wawasan nusantara adalah keutuhan serta kesatuan wilayah nasional, atau persatuan bangsa serta wilayah. Hal ini juga disebutkan oleh Garis Besar Haluan Negara atau GBHN, bahwa hakikat wawasan Nusantara adalah diwujudkan dengan pernyataan, bahwa kepulauan nusantara ialah sebagai satu kesatuan ekonomi, politik, sosial budaya, serta pertahanan keamanan.
Baca Juga : Kebijakan Politik Luar Negeri Indonesia