KUALASIMPANG – Polisi di Aceh Tamiang secara khusus berkeliling kampung untuk mengajak masyarakat datang ke gerai Vaksin Merdeka.
Polisi memastikan vaksin yang digunakan halal dan aman.
Aksi keliling kampung ini dilakukan polisi menggunakan mobil patroli dengan menelusuri permukiman yang tergolong berada di pedalaman.
Selama perjalanan, polisi memberikan informasi jadwal vaksinasi menggunakan alat pengeras suara.
Kapolres Aceh Tamiang AKBP Imam Asfali mengatakan mobilisasi polisi bertujuan tidak hanya untuk informasi, tapi juga edukasi kepada masyarakat tentang vaksinasi Covid-19.
Diakuinya masih banyak masyarakat yang termakan isu negatif vaksin.
“Ulama kita sudah bersedia divaksin, ini menunjukan vaksin yang digunakan halal.
Kami dari Polri juga sudah divaksin dan Alhamdulillah baik-baik semua, ini menandakan vaksin tidak berbahaya,” kata Imam, Sabtu (9/10/2021).
Imam menambahkan tim yang bergerak ke permukiman ini tergabung dalam gerai mobile dan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan Forkopimcam.
Tim ini membuka gerai secara mobile atau mendatangi perkampungan.
Diakuinya kebijakan ini untuk mengejar target sasaran 70 persen masyarakat agar herd immunity tercapai pada Desember 2021.
“Kalau ini tercapai, maka kehidupan kita akan normal pada Desember 2021,” ungkapnya.
Saat ini kata dia, jumlah masyarakat yang sudah divaksin baru mencapai 33,11 persen dari total jumlah target sasaran 225.289 jiwa.
Dia merincikan untuk dosis pertama sebanyak 74.542 jiwa dan dosis kedua 31.288.
“Itu data kemarin, artinya hari ini pasti bertambah karena tim terus bekerja, tidak ada isitilah tanggal merah,” kata Imam.
Secara umum Imam menilai antusias masyarakat untuk divaksin cukup tinggi, sehingga dia optimis target sasaran 70 persen akan tercapai akhr tahun ini.
Begitupun dia memandang keterbatasan vaksin saat ini menjadi ganjalan petugas untuk merealisasikan capaian tersebut.
“Stok untuk Sinovac tingga 646 dosis, sedangkan moderna 3.668 dosis, ini sudah disebar ke seluruh kecamatan, dan kita masih membutuhkan tambahan,” ungkapnya.
Datok Penghulu Kampung Blangkandis, Rusli sependapat dengan Imam karena antusias warganya begitu tinggi saat gerai mobile singgah ke kampungnya pada Rabu (7/9/2021).
Disebutnya dari target 150 orang, masyarakat yang datang ke gerai membludak hingga 270 orang.
“Kami dari pemerintahan kampung mendukung sepenuhnya vaksinasi ini karena telah mengakomodir kebutuhan masyarakat untuk melindungi diri dari ancaman Covid-19,” kata Rusli. (*)
Sumber : Tribunews